Percaya Nggak Percaya! Ada Cerita Mistis di Balik Revitalisasi Kali Ciliwung - Jakarta - Belasan pekerja tampak sibuk mengecor tepi kali. Di sisi sebelahnya, tumpukan lumpur yang bercampur dengan sampah hasil kerukan pekerja tampak menggunung. 5 eskavator yang berada di sepanjang kali terus bekerja mengeruk lumpur yang masih mengendap.
Anak-anak kecil berlarian di sekitar kali. Beberapa bermain di lumpur, sebagian lainnya bermain air. Ibu-ibu saling bercengkerama sambil menyuapi anaknya yang masih balita di tepi kali yang berwarna cokelat tersebut.
Itulah pemandangan yang terlihat saat ini di sepanjang Jl Matraman Dalam 1, Pegangsaan, Jakarta Pusat yang berada tepat di samping Kali Ciliwung. Pemandangan semacam ini sempat tak terlihat pada 4 bulan yang lalu. Pasalnya, kali yang dikelilingi pohon-pohon rimbun itu terkenal angker. Pekerjaan pengerukan sempat terhenti hingga 2 minggu.
"Aneh, tiba-tiba alat keruknya nggak mau jalan dan nggak bisa diapa-apain," kata pekerja di lokasi tersebut, Komaruddin (45), Senin (2/12/2013).
Peristiwa semacam itu kerap terjadi di tengah pengerukan Kali Ciliwung ini. Padahal sebelumnya eskavator dapat digunakan dengan lancar. Alat itu juga tidak mengalami kerusakan apapun di bagian mesinnya.
"Sempat terhenti hingga 2 minggu. Dan itu nggak cuma sekali," ujar Ketua RT 8 RW 8 Pegangsaan, Yosmanto (60) yang juga tengah berada di lokasi.
Selain masalah alat, pekerja juga kerap mendapat gangguan. Beberapa pekerja pernah sakit, bahkan salah satu diantaranya tertimpa beton cor hingga harus dirawat di RS Cipto Mangunkusumo. Ada juga warga yang kesurupan di dekat lokasi tersebut.
"Ada aja deh masalahnya. Mungkin yang namanya ini kali lama, harus izin dulu sama penunggunya. Disyariatin gitu," paparnya.
Peristiwa-peristiwa aneh tersebut cukup mengganggu kelancaran pengerukan kali. Akhirnya para pekerja dibantu oleh warga setempat menggelar doa bersama.
"Kita juga panggil paranormal," ucap Yos.
Lokasi di sekitar Kali Ciliwung itu tampak normal, bahkan di titik yang dianggap mistis oleh warga. Banyak warga yang melintas di Jalan Matraman Dalam 1 tersebut. Menurut mereka, pada malam hari wilayah tersebut juga tidak gelap karena banyak lampu penerangan jalan.
"Tapi kalau udah jam 10 ke atas nggak ada yang lewat, pada takut," tutup Yos.
[ sumber ]
sumber: http://sudibyoo1.blogspot.com/2013/12/percaya-nggak-percaya-ada-cerita-mistis.html