Zamrud News - Sobat Dering, teknologi berkembang pesat hampir di segala sektor penunjang kehidupan, informasi, komunikasi, ekonomi, pendidikan dan tidak terkecuali kesehatan. Meskipun kemajuan teknologi tersebut harus dibayar dengan harga yang tidak murah, khususnya di bidang kesehatan. Misalnya untuk menggantikan organ tubuh yang rusak ataupun hilang, seperti kasus amputasi. Untuk beberapa kasus amputasi, bagian tubuh yang hilang akan digantikan oleh mesin-robot. Lebih jelasnya berikut uniknya.com merangkum 5 manusia robot di kehidupan:
1. Neil Harbisson
Meskipun seniman Neil Harbisson dilahirkan dengan akromatopsia atau buta warna ekstreme, bukan berarti ia tidak bisa melihat dunia dalam warna hitam dan putih. Ia bisa melihat apapun layaknya manusia normal hanya saja dengan warna berbeda. Dan beruntung, saat ini ia telah menikmati warna-warni dunia layaknya manusia normal setelah memiliki mata cyborg yang terhubung dengan otaknya. Uniknya cara kerja mata cyborg tersebut tidak berfungsi layaknya mata normal, melainkan berupa instruksi suara. Melalui perangkat yang ditanamkan dibagian mata tersebut, nama warna akan dibisikan kepada Neil melalui syaraf persepsinya.
2. Kevin Warwick
Seorang profesor di Universitas Reading, Inggris, Kevin Warwick memang seorang inovator dan pekerja keras. Salah satu hasilnya adalah dengan inovasi tangan robotnya, ia bahkan menggunakan dirinya sebagai alat percobaan. Warwick telah mengerjakan riset dan pembuatan tangan cyborgnya sejak 1988 lalu, puncaknya ketika menanamkan sebuah chip ditangannya dan berhasil membukakan pintu serta aktifitas lainnya. Simak saja videonya untuk melihat bukti keberhasilan Kevin Warwick.
3. Jesse Sullivan
Teknologi cyborg memang sangat berguna bagi mereka yang harus mengalami amputasi, seperti Jesse Sullivan yang menjadi manusia cyborg pertama di dunia. Jesse yang harus kehilangan kedua tangannya, akhirnya kembali berbahagia setelah memiliki tangan bionik yang terhubung dengan syaraf dan otot. Dengan memiliki tangan bionik (cyborg) Sullivan mampu menggerakan benda apapun sesuai yang dengan apa yang dipikirkannya. Tangan cyborg Jesse bekerja layaknya tangan manusia normal.
4. Jens Naumann
Setelah mengalami peristiwa kecelakaan yang mengerikan, Jens Naumann harus menderita kebutaan total di kedua matanya. Namun harapannya untuk melihat seperti manusia normal tidak pernah ia hapus. Hingga akhirnya impiannya terwujud pada 2002 ketika Jens Naumann menjadi manusia pertama memiliki mata elektronik yang terhubung ke vortex visual di otaknya. Berbeda dengan mata cyborg lainnya, miliki Jens tidak menerjemahkan warna melalui suara melainkan penghilatan. Hanya saja kekuranganya adalah tidak mampu melihat garis dan bentuk secara jelas.
5. Nigel Ackland
Setelah harus kehilangan tangan akibat kecelakaan kerja, Nigel Ackland, akhirnya dapat bernafas lega mesti tidak memiliki tangan sesungguhnya ia memiliki tangan cyborg layaknya ‘Terminator.’ Ackland mampu menggerakan tangan cyborg melalui otot tangannya yang masih tersisa. Luar biasanya, bahkan kelima jarinya pun dapat bergerak, dan mencengkram, memengang gelas ataupun mencubit. (**)
Sumber
diambil dari: http://www.zamrudnews.com/2013/05/5-manusia-cyborg-di-kehidupan-nyata.html
1. Neil Harbisson
Neil Harbisson(Sumber:wordpress.com)
Meskipun seniman Neil Harbisson dilahirkan dengan akromatopsia atau buta warna ekstreme, bukan berarti ia tidak bisa melihat dunia dalam warna hitam dan putih. Ia bisa melihat apapun layaknya manusia normal hanya saja dengan warna berbeda. Dan beruntung, saat ini ia telah menikmati warna-warni dunia layaknya manusia normal setelah memiliki mata cyborg yang terhubung dengan otaknya. Uniknya cara kerja mata cyborg tersebut tidak berfungsi layaknya mata normal, melainkan berupa instruksi suara. Melalui perangkat yang ditanamkan dibagian mata tersebut, nama warna akan dibisikan kepada Neil melalui syaraf persepsinya.
2. Kevin Warwick
Kevin Warwick(Sumber:wordpress.com)
Seorang profesor di Universitas Reading, Inggris, Kevin Warwick memang seorang inovator dan pekerja keras. Salah satu hasilnya adalah dengan inovasi tangan robotnya, ia bahkan menggunakan dirinya sebagai alat percobaan. Warwick telah mengerjakan riset dan pembuatan tangan cyborgnya sejak 1988 lalu, puncaknya ketika menanamkan sebuah chip ditangannya dan berhasil membukakan pintu serta aktifitas lainnya. Simak saja videonya untuk melihat bukti keberhasilan Kevin Warwick.
3. Jesse Sullivan
Jesse Sullivan(Sumber:wordpress.com)
Teknologi cyborg memang sangat berguna bagi mereka yang harus mengalami amputasi, seperti Jesse Sullivan yang menjadi manusia cyborg pertama di dunia. Jesse yang harus kehilangan kedua tangannya, akhirnya kembali berbahagia setelah memiliki tangan bionik yang terhubung dengan syaraf dan otot. Dengan memiliki tangan bionik (cyborg) Sullivan mampu menggerakan benda apapun sesuai yang dengan apa yang dipikirkannya. Tangan cyborg Jesse bekerja layaknya tangan manusia normal.
4. Jens Naumann
Jens Naumann(Sumber:wordpress.com)
Setelah mengalami peristiwa kecelakaan yang mengerikan, Jens Naumann harus menderita kebutaan total di kedua matanya. Namun harapannya untuk melihat seperti manusia normal tidak pernah ia hapus. Hingga akhirnya impiannya terwujud pada 2002 ketika Jens Naumann menjadi manusia pertama memiliki mata elektronik yang terhubung ke vortex visual di otaknya. Berbeda dengan mata cyborg lainnya, miliki Jens tidak menerjemahkan warna melalui suara melainkan penghilatan. Hanya saja kekuranganya adalah tidak mampu melihat garis dan bentuk secara jelas.
5. Nigel Ackland
Nigel Ackland(Sumber:wordpress.com)
Setelah harus kehilangan tangan akibat kecelakaan kerja, Nigel Ackland, akhirnya dapat bernafas lega mesti tidak memiliki tangan sesungguhnya ia memiliki tangan cyborg layaknya ‘Terminator.’ Ackland mampu menggerakan tangan cyborg melalui otot tangannya yang masih tersisa. Luar biasanya, bahkan kelima jarinya pun dapat bergerak, dan mencengkram, memengang gelas ataupun mencubit. (**)
Sumber
diambil dari: http://www.zamrudnews.com/2013/05/5-manusia-cyborg-di-kehidupan-nyata.html